Kamis, 05 Februari 2009

melukis jalanan...

seperti apa saat kita langkahkan kaki di jalanan..
sebuah kanvas yang sangat luas, dipenuhi goresan tinta pelukisnya yang kadang idealis, kapitalis, sosialis, bahkan matrealistis.

seperti apa saat kita berjalan di atasnya..
langkah kaki yang tak tentu arah, karena tak ada arah disana..jalanan selalu menyembunyikannya. yang ada hanya tujuan kita.

seperti apa saat kita melihat pertunjukan dimulai..
terdiam, menyimpan rahasia. bukti nyata bahwa hidup itu sangat singkat, dan tak ada jawaban disana.

seperti apa saat ita ingin meninggalkannya..
hanya akan meninggalkan tawa mengejek, menganggap kita kalah. mengatakan bahwa teori bahwa hidup itu singkat sangat benar.

saperti apa saat kita bertanya maksudnya..
ternyata kitalah yang terlalu singkat mengenal. dan memahami bahwa ada seni dan hidup didalamnya.


disini aku berjalan, hidup, dan paham..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar