aku..

“anak laki-laki berumur 10tahun”
tak punya mimpi akan jadi apa.hanya punya harapan untuk keluar dari kehidupan yang tak dimengertinya. bertahan dengan janji atas jalan yang di pilihkan atau lebih pantas disebut jalan yang dipaksakan untuknya. tak punya sosok yang diharapkan ada dalam masa-masanya saat itu. kehilangan sosok yang seharusnya ada untuknya. harus menjalani apa yang seharusnya tak ia jalaninya….

ia kehilangan hidupnya saat itu…
tetapi ia tetap sanggup menjalaninya. ia mampu berlari keluar dari masa itu. menjadi lelaki kuat walau harus menghadapi masa-masa yang pekat dan cukup hebat.
walau ia kadang terjatuh, tetapi ia dapat berdiri lagi..berulang kali.
apa yang sebenarnya yang ia harapkan??
ia hanya inginkan senyuman, dukungan, dan maaf untuk semua jalan yang diambilnya…ia hanya inginkan itu

……………………………………………………………………………………………………………..

sebuah intermezo, buat ku menjalani ini….
biarkan aku jalani apa yang ada..aku punya mimpi yang indah untuk ini..
apa yang aku telah lewati, jalani,dan hadapi tak semuanya dapat dimengerti..tapi aku punya hidup yang harus ku hadapi terus…
aku hanya butuh itu. senyuman, dukungan, dan maaf…..karena tak selamanya aku berjalan dan tak terjatuh….